Potensi perikanan yang ada di
Kabupaten Bangka Selatan terdiri dari budidaya air laut, budidaya air tawar dan
budidaya air payau. Dimana pada Kecamatan Toboali mempunyai luas lahan untuk budidaya
air tawar yang paling besar dibandingkan dengan kecamatan lainnya yaitu sebesar
500 ha. Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat pada tabel berikut ini :
Letak Kabupaten Bangka Selatan yang berada di
bagian Selatan Pulau Bangka dan berbatasan langsung dengan perairan laut
(sebelah selatan, timur dan barat) serta tidak jauh dari jalur pelayaran
internasional, memiliki posisi yang sangat strategis dalam pengembangan ekonomi
kawasan barat Indonesia pada masa mendatang.
Rincian mengenai luas areal
budidaya eksisting di masing masing kecamatan di Kabupaten Bangka Selatan dapat
dilihat dalam tabel berikut ini:
Kecamatan
|
Luas Lahan Yang Terpakai
|
||
Budidaya Air Laut
|
Budidaya Air Tawar
|
Budidaya Air Payau
|
|
Toboali
|
-
|
71.669
|
80.000
|
Airgegas
|
-
|
36.302
|
-
|
Payung
|
-
|
18.474
|
-
|
Simpang Rimba
|
-
|
20.322
|
-
|
Lepar Pongok
|
20.000
|
-
|
-
|
Tukak Sadai
|
35.000
|
45.850
|
-
|
Pulau Besar
|
-
|
25.500
|
30.000
|
Total
|
55.000
|
218.117
|
110.000
|
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bangka Selatan, 2012
Kegiatan usaha perikanan
budidaya didaerah Bangka selatan salah satunya yang cukup berkontribusi
terhadap peningkatan produksi ikan adalah budidaya ikan air tawar. Didaerah
tersebut terdapat salah satu Pokdakan yang cukup berhasil dalam merintis
usahanya dibidang usaha perikanan budidaya.
Nama Pokdakan tersebut adalah Pokdakan Mina Sari Jaya yang diketuai oleh
Bapak Isrul yang telah memulai usahanya pada tahun 2005 dengan komoditas ikan
Bawal, Nila, Patin dan Lele. Pokdakan ini pada tahun 2012 mendapatkan dana
bantuan PUMP-PB sebesar 65 Juta rupiah yang dimanfaatkan untuk mengembangkn
usahanya supaya lebih berkembang, terutama dalam menambah jumlah anggota
pokdakan tersebut.
Pokdakan ini yang diketuai
oleh Bapak Isrul terus mengupayakan Perbaikan produksi ikan yang dihasilkan
oleh kelompoknya dengan cara menerapkan teknik budidaya ikan yang baik. Hal
tersebut dipacu oleh keberadaan anggota kelompok yang memiliki kompetensi
dibidang perikanan yang menjadikan usaha yang dijalankan semakin baik dari
waktu ke waktu. (Syati Saptaria)
No comments:
Post a Comment