MY ARTICLE (syati saptaria): June 2014

Kesejahteraan merupakan hal yang ingin dicapai masyarakat dalam menjalankan segala usaha yang dijalankan. Untuk mencapai kesejahteraan tersebut tentunya diperlukan kerja keras dan usaha yang sungguh-sungguh, selain itu pemilihan usaha yang akan dijalankan menentukan keuntungan yang akan diperoleh.

Pokdakan Sumber Mina Lestari yang beralamat di Desa Sumbersekar Kecamatan Dau melakukan usaha dibidang perikanan budidaya diantaranya adalah pembesaran ikan lele dan pembesaran ikan nila . Usaha ini telah telah dijalankan oleh Pokdakan Sumber Mina Lestari sejak 14 tahun yang lalu dan telah memberikan keuntungan yang cukup besar bagi para anggota Pokdakan ini, walaupun kendala cuaca, suhu dan hama sering dialami, Pokdakan Sumber Mina Lestari ini terus berupaya untuk menanggulanginya. Hasil usaha yang cukup menguntungkan membuat masyarakat di Desa Sumbersekar memilih untuk menjalankan usaha dibidang usaha budidaya dan hingga saat ini sekitar 32% penduduk desa tersebut menjalankan usaha tersebut.

Pokdakan Sumber Mina Lestari memiliki jumlah anggota sebanyak 60 orang anggota dan memiliki satu hingga dua buah kolam peranggota dengan luasan kolam rata-rata 100 m perkolam peranggota. Benih yang digunakan dalam menjalankan usaha pembesarakan ikan nila dan lele tersebut berumur 45 hari dan didapatkan dari Unit Pembenihan Rakyat yang berada disekitar lokasi usaha pokdakan Sumber Mina Lestari. Untuk usaha pembesaran ikan lele hasil yang diperoleh ketika panen rata-rata mencapai 185 kg ikan perkolam dan harga perkilogram saat ini mencapai Rp. 9.000,-, sehingga perkolam menghasilkan pendapatan sebesar Rp. 1.665.000,-.

Dalam menjalankan usaha tersebut Pokdakan Sumber Mina Lestari tidak menggunakan obat-obatan yang akan menurunkan kualitas ikan yang dihasilkan dan dalam memberikan pakan sehari-hari menggunakan kombinasi pakan buatan dan pakan pabrikan. Untuk satu kali panen diperlukan 9.000 kg pakan buatan dengan harga Rp. 269.000/30 kg. Harga pakan yang cukup tinggi merupakan salah satu kendala biaya produksi yang utama, sehingga untuk mengantisipasinya adalah dengan menggunakan pakan tambahan.

Kendala lainnya dalam melakukan usaha budidaya ikan adalah faktor cuaca dimana pada bulan Juli hingga Agustus didaerah Desa Sumbersekar mengalami perubahan suhu yang cukup ekstrim sehingga padat tebar ikan diturunkan hingga 60% untuk menanggulangi kerugian yang besar.

Total panen dalam satu tahun yang diraih oleh Pokdakan Sumber Mina Lestari ini adalah sebesar 48.337 Kg ikan lele, sehingga tingkat pendapatan naik menjadi Rp. 16.841.500,- dan mengalami peningkatan tabungan sebesar Rp. 5.700.000,-. Dengan peningkatan pendapatan tersebut Pokdakan ini telah dipercaya oleh pihak Bank untuk mendapatkan akses kredit KKPE sebesar Rp. 156.000.000,- pada bulan Desember tahun 2013. Pada saat ini Pokdakan Sumber Mina Lestari mengajukan kembali kredit KKPE sebesar Rp. 60.000.000,-. Dengan mendapatkan akses kredit dari Bank sangat membantu pegembangan usaha Pokdakan tersebut dan tentunya dapat memberikan contoh suksesnya berbudidaya ikan bagi masyarakat sekitar.

Keberhasilan tersebut tentunya tidak terlepas pula dari dana Bantuan PUMP PB yang pernah diterima Pokdakan tersebut pada tahun 2011. Dengan mendapatkan dana bantuan PUMP PB merupakan awal keberhasilan Pokdakan Sumber Mina Lestari ini dalam mengembangkan dan meningkatkan usahanya. Selain itu kerja keras dan konsisten dalam menjalankan usaha tersebut merupakan faktor pendukung yang menjadikan usaha budidaya ikan menjadi sukses. (Syati Saptaria)